Kebutuhan masyarakat saat ini semakin beragam, sehingga dana untuk memenuhinya pun meningkat. Tidak mudah bagi Anda untuk mengandalkan upah dari pekerjaan utama. Biasanya, kebanyakan orang mengatasinya dengan membuka usaha modal kecil yang dapat dilakukan di rumah.
Ciri-Ciri Usaha Modal Kecil
Jika Anda ingin terjun ke bidang ini untuk menambah kegiatan dan penghasilan setiap harinya, maka perlu mengetahui terlebih dahulu ciri-ciri dari usaha modal kecil ini. Untuk pembahasan secara lengkapnya, simak penjelasan mendetailnya di bawah ini!
Baca juga : Analisis Peluang Usaha
1. Mudah Didirikan
Berbeda halnya dengan badan usaha milik bersama, badan usaha perorangan ini tergolong ke dalam jenis bisnis yang mudah untuk didirikan. Mengingat lokasinya juga bisa di rumah, sehingga tidak perlu membeli tanah atau membangun kantor terlebih dahulu yang pastinya akan memakan biaya besar.
Selain itu, kepemilikan dari usaha ini hanya satu orang, sehingga penetapan keputusan, ketentuan, dan lainnya dapat mereka lakukan sendiri tanpa campur tangan orang lain. Tidak hanya itu, kebutuhan modal awal juga tidak terlalu besar, sehingga mereka hanya perlu mengatur rencana dalam menjalankannya.
2. Minim Pajak
Perusahaan perorangan termasuk ke dalam jenis usaha yang memiliki cakupan relatif kecil. Inilah yang membuat usaha ini tidak dibebankan pajak oleh pemerintah atau kata lain lebih rendah pajaknya. Namun, beda halnya jika usaha ini sudah memiliki tempat usaha sendiri.
Dengan demikian, pemilik harus membayar pajak bangunan dengan nominal yang sudah pemerintah tetapkan sebelumnya. Beda halnya seperti toko kelontong, penjual bakso, dan yang masih satu rumpun, tidak akan terkena pajak karena belum memiliki tempat usaha yang menetap.
3. Tidak Memiliki Izin Resmi
Ciri berikutnya dari usaha modal kecil ini yakni tidak memiliki izin resmi dalam menjalankan sebuah usaha. Bagaimana bisa? Karena jenis usaha ini tidak membutuhkan waktu untuk segera dibuka dan memulai usaha. Semuanya tergantung dari kehendak pemilik serta kesiapan mereka melaksanakannya.
Selain itu, jenis usaha ini juga berskala rumahan yang tidak membutuhkan izin lokasi dalam menjalankannya. Misalnya seperti, catering, laundy, bengkel, dan lain sebagainya seperti penjelasan di atas tadi mengenai jenis-jenisnya. Jadi, Anda tidak perlu lagi mengurus izin tersebut ke lembaga tertentu.
4. Dapat Dilakukan di Mana Saja
Jika ingin menjalankan sebuah bisnis sebagai penambah penghasilan selain pekerjaan utama, pastinya mau usaha tersebut lebih fleksibel. Maksudnya adalah usaha yang dapat dilakukan dimana saja dan kapanpun. Jadi, tidak perlu menyewa atau membeli tempat melaksanakan kegiatan tersebut.
Karena modalnya kecil, Anda bisa menggunakan rumah sebagai tempat melakukan usaha tersebut. Jadi, tidak perlu lagi bingung mencari tempat khusus yang pastinya akan membuat pengeluaran di awal menjadi lebih besar dari sebelumnya. Cara ini juga banyak digunakan oleh para pelaku bisnis baru.
5. Keuntungan dalam Bisnis Menjadi Milik Sendiri
Ciri berikutnya dari menjalankan sebuah bisnis perorangan adalah keuntungan dalam usaha tersebut menjadi milik Anda sepenuhnya tanpa harus berbagi hasil dengan orang lain. Ini tentu membantu dalam mengembangkan bisnis agar berjalan sesuai harapan serta keinginan yang telah ada di bagian awal.
Dengan keuntungan yang didapatkan, Anda dapat lebih fokus dalam mengembangkan bisnis. Misalnya, dengan menambahkan karyawan, alat produksi, dan lain sebagainya. Tentu ini menjadi peluang besar bagi mereka yang ingin merintis sebuah usaha dari nol tanpa bantuan pihak lainnya.
6. Pemilik Bertanggung Jawab Secara Penuh
Ciri terakhir dari usaha modal kecil ini adalah pemilik memiliki tanggung jawab sepenuhnya atas kewajiban-kewajiban dalam bisnis mereka. Jika terjadi kerugian, mereka harus bisa menemukan solusinya secara tepat dan cepat agar masalah tersebut dapat terselesaikan sesuai rencana.
Selain itu, jika ada komplain dari pihak pelanggan, pemilik usaha akan langsung berhadapan dengan mereka. Di sini, mereka bertugas dan bertanggung jawab untuk memberikan pelayanan secara memukau kepada pelanggan mengingat usahanya tidak melakukan kerja sama dengan pihak lain.
Peluang Usaha Modal Kecil
Sekarang sudah banyak peluang dalam membuka usaha bagi masyarakat. Apalagi perkembangan teknologi membantu mereka mendapatkan inspirasi mengenai jenis usaha yang sesuai keahlian. Jika masih bingung menentukannya, simak ulasan lengkap mengenai peluang-peluang tersebut!
1. Jasa Fotografi
Peluang yang pertama adalah jasa fotografi. Jika Anda hobi mengambil gambar, sebaiknya salurkan hobi tersebut menjadi ladang untuk mencari cuan tambahan. Selain itu, menjalankan bisnis ini juga tidak memerlukan modal banyak, pelakunya hanya membutuhkan kemampuan dalam memotret saja.
Tidak hanya itu, keberadaan jasa ini juga banyak orang cari untuk membantu mereka mengabadikan momen penting, seperti wisuda, pernikahan, dan acara spesial lainnya. Bahkan, jika tidak memiliki kamera profesional, Anda bisa memanfaatkan ponsel serta aplikasi edit foto yang ada di play store.
2. Reseller
Di zaman yang sudah sangat berkembang seperti saat ini, kebanyakan orang memenuhi kebutuhan mereka melalui online shop tanpa harus keluar rumah atau mendatangi lokasi toko. Anda bisa memakai peluang ini untuk menekuni bisnis reseller yang pastinya juga akan sangat menjanjikan.
Selain itu, Anda bisa menjalankan bisnis ini di sela kesibukan atau masa senggang setelah melakukan pekerjaan utama. Tidak hanya itu, modal untuk membuat usaha ini juga tidak terlalu besar, sehingga dapat memberi kemudahan kepada para pemula di bidang bisnis yang tetap ingin terjun ke pekerjaan ini.
3. Jasa Titip
Sama halnya seperti reseller tadi, Anda bisa membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan mereka dengan menekuni bisnis jasa titip. Layanan ini memberikan para pelakunya penghasilan tambahan dalam jumlah yang cukup besar setiap harinya, sehingga cocok menjadikannya sebagai usaha sampingan.
Biasanya, jasa ini cocok bagi mereka yang suka bepergian ke luar kota atau negeri dengan memberikan layanan titip barang kepada orang-orang. Jika tidak, Anda bisa membuka jasa titip barang belian. Misalnya, klien sedang membeli produk, para pelaku layanan titip dapat membelikannya.
4. Produk Kerajinan Tangan
Sekarang banyak sekali sampah tertimbun di berbagai wilayah, sampah-sampah tersebut juga beragam, terdiri dari plastik, kardus, kayu, dan lain sebagainya. Kebanyakan orang juga enggan untuk melakukan daur ulang, padahal jika ditekuni dengan baik, kerajinan tangan dari bahan-bahan itu bisa menghasilkan uang tambahan.
Jika Anda ingin membuat sebuah usaha tanpa modal, cobalah untuk mengkreasikan sampah-sampah tadi menjadi produk yang bernilai guna serta mampu memberi keuntungan. Sekarang juga sudah banyak tutorial yang dapat memberikan inspirasi bagi semua orang supaya bisa mendaur ulang sampah.
5. Jasa Desain Grafis
Jasa desain grafis juga bisa Anda jadikan sebagai solusi mencari uang tambahan sehari-harinya. Apalagi jika memiliki keahlian di bidang digital drawing. Selain itu, jasa ini juga dibutuhkan oleh banyak pihak yang hendak mempromosikan sesuatu, seperti bisnis, acara, olimpiade, dan lain sebagainya.
Ini bisa menjadi peluang besar bagi Anda untuk membuka bisnis tersebut mengingat tidak banyak orang memiliki keahlian menggambar media promosi yang mereka inginkan. Oleh karena itu, cobalah dari sekarang menekuni dan mengasah keahlian dalam bidang ini agar lebih menguntungkan kedepannya.
Tips Mengembangkan Usaha Modal Kecil
Setelah Anda menentukan peluang yang ingin diambil dari informasi di atas, langkah selanjutnya adalah mengaplikasikannya. Pastikan untuk mengikuti langkah-langkah yang sudah tersedia di bawah ini agar bisnis bisa berjalan lancar dan sesuai rencana. Berikut ulasan lengkap mengenai tips-tipsnya!
1. Melakukan Riset Pasar
Riset pasar aspek yang sangat penting bagi para pelaku usaha menjalankan bisnisnya. Dengan melakukan riset, Anda dapat menemukan peluang yang ada di masyarakat, mengenai barang dan jasa yang mereka butuhkan. Selain itu, riset juga membantu pebisnis menentukan besaran harga usahanya.
Tidak hanya itu saja, dengan mengetahui kondisi masyarakat, Anda dapat menemukan peluang untuk menciptakan solusi guna memenuhi kebutuhan mereka. Selain itu, dari hasil riset tersebut, pelaku bisnis bisa melihat bagaimana keunggulan dan kekurangan pesaing mereka, seperti harga, promosi, dan lain-lain.
2. Mengalokasikan Modal Bisnis Secara Tepat
Tips kedua yakni dengan mengalokasikan modal bisnis secara tepat. Mengingat Anda hanya bisa mengeluarkan modal dalam jumlah yang relatif rendah daripada jenis usaha lainnya. Oleh karena itu, sangat perlu memperhitungkan semua hal secara bijak supaya semua kebutuhan dapat terpenuhi.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Anda bisa membuat perencanaan modal awal terlebih dahulu. Lalu, membuat daftar kebutuhan dan menyesuaikan besaran harganya dengan kondisi pasar atau lingkungan. Jika alokasinya benar, maka bisnis dapat berjalan secara efektif dan efisien seiring berjalannya waktu.
3. Memanfaatkan Peralatan yang Anda Miliki
Seperti yang sudah Anda ketahui, pastikan untuk menjalankan bisnis yang sesuai dengan keahlian dan passion. Tujuannya adalah agar dapat memanfaatkan peralatan yang ada sebelumnya tanpa harus membeli ulang, seperti contoh di atas, yakni fotografi, desain grafis, reseller, dan lain sebagainya.
Selain itu, dengan memanfaatkan peralatan yang sudah ada tersebut, Anda jadi bisa mengalokasikan modal awal untuk memenuhi keahlian lain. Tidak hanya itu, dengan menjalankan sebuah usaha yang sesuai passion tentu segala kegiatan atau proses di dalam bisnis menjadi lebih lancar dan sukses.
4. Memanfaatkan Social Media
Keberadaan sosial media sudah tidak dapat terpisahkan dari kehidupan masyarakat pada saat ini. Hampir semua kebutuhan dapat terpenuhi dengan ekstensi dari aplikasi ini, seperti hiburan, pangan, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, sebagai kaum millennial, Anda harus bisa memanfaatkannya.
Anda bisa memanfaatkan berbagai fitur yang tersedia untuk membantu mengembangkan bisnis agar semakin maju kedepannya. Misalnya, dengan membuat konten iklan, membagikan postingan, dan lain sebagainya. Jika dapat berjalan baik, besar kemungkinan target pasar pun semakin luas nantinya.
5. Melibatkan Orang Terdekat
Tips berikutnya yakni dengan melibatkan orang terdekat. Bagaimana maksudnya? Untuk menjalankan bisnis tersebut, tentu Anda akan membutuhkan peran banyak orang guna memberi dukungan di tahap awal. Manfaatkanlah keberadaan suami, adik, saudara, sahabat, atau lain sebagainya.
Dari mereka, Anda bisa memperluas eksistensi dari produk agar lebih terkenal di kalangan masyarakat. Selain itu, mintalah bantuan dari mereka untuk ikut mengurus bisnis. Jika bisnis sudah mampu berkembang secara pesat, jangan ragu merekrut karyawan supaya dapat membantu usaha.
Itu tadi informasi berkaitan dengan usaha modal kecil yang bisa Anda jadikan sebagai solusi menambah penghasilan dan memenuhi kebutuhan yang terus bertambah setiap harinya. Semoga artikel di atas dapat memberi pemahaman lebih luas kepada pembaca mengenai topik pembahasannya.