Ada banyak sekali jenis bisnis yang bisa Anda tekuni dan menjadi passive income salah satunya adalah membuka usaha bengkel mobil. Kebutuhan orang akan kendaraan ini terus meningkat dan terkadang kendaraan roda empat ini mengalami masalah sehingga harus pergi ke bengkel. Jika tertarik memulai bisnis ini, mempelajari contoh proposal usaha bengkel mobil bisa jadi keputusan terbaik.
Beberapa orang termasuk para pebisnis baru yang ingin membuka usaha bengkel terkadang kesulitan dari sisi pembiayaan dana awal. Modal sangat penting dalam memulai usaha ini. Dengan membuat proposal usaha serta mengajukannya kepada para investor, Anda bisa memperoleh modal dalam merintis bisnis ini.
Baca juga : Proposal Usaha Martabak
BAB 1 : Pendahuluan
Latar Belakang
Dalam beberapa tahun terakhir mobil sudah mulai menjamur dan jadi kendaraan yang paling banyak orang minati. Salah satu keunggulan mobil yang membuatnya banyak orang incar adalah kenyaman. Seseorang tidak perlu khawatir akan kehujanan ataupun kepanasan ketika bepergian dengan kendaran ini.
Sama halnya dengan barang atau mesin lainnya, mobil juga memiliki beberapa resiko mengalami kerusakan. Semakin sering seseorang menggunakan mobil maka peluangnya untuk mengalami kerusakan juga meningkat. Maka dari itu, kehadiran bengkel sangatlah penting dalam hal ini.
Karena pengguna mobil semakin banyak, maka Kami pun akhirnya mengambil peluang bisnis ini dengan menjalankan usaha bengkel Speed Up. Bisnis ini menawarkan layanan service kendaraan roda empat mulai dari perbaikan mesin, modifikasi, sampai hal lainnya.
Bengkel Speed Up sendiri akan beroperasi di Jalan Antapani yang terbilang nyaman serta strategis. Untuk memanjakan para pelanggan yang sedang menunggu mobilnya ketika bengkel service tersedia fasilitas seperti WiFi, Snack, dan tentunya minuman.
Untuk menjangkau pelanggan lebih luas, Speed Up juga coba mempromosikan bengkel ini lewat media sosial. Melalui promosi dan aktivitas marketing dari media sosial inilah peluang mendapatkan pelanggan lebih banyak semakin terbuka. Strategi promosi juga tersusun rapi sehingga akan terhindar dari manajemen yang buruk.
Konsep Usaha
Konsep usaha Speed Up sendiri cukup jelas yaitu menjadi bengkel yang menerima berbagai layanan service. Pelayanan ini meliputi perawatan dan perbaikan mobil. Semua aktivitas berjalan sesuai dengan ketentuan. Bisnis ini juga menawarkan sistem reservasi berbasis ponsel atau chat sehingga akan menekan angka antrian konsumen.
Visi Misi
Visi dari bengkel Speed Up sendiri adalah menghadirkan berbagai layanan service mobil mulai dari perbaikan, modifikasi, sampai dengan perawatan kendaraan roda empat. Setelah mobil menservice di bengkel ini maka kondisinya akan semakin membaik.
Sementara misinya adalah membuat setiap mobil yang service di bengkel ini menerima pelayanan terbaik, memberikan fasilitas ruang tunggu dan snack sehingga pelanggan nyaman. Tidak lupa juga bengkel Speed up untuk terus mengembangkan bisnis ke arah yang lebih baik.
BAB 2 : Analisa SWOT
Strength
Bengkel Speed memiliki berbagai penawaran menarik untuk merawat mobil seseorang sehingga terus dalam kondisi terbaik. Setelah menerima service di sini, pelanggan juga akan mendapatkan garansi perbaikan, modifikasi, serta perawatan. Tidak hanya itu, lokasi operasi bengkel sudah strategis dan nyaman karena tersedia fasilitas seperti WiFi serta makan minum gratis.
Weakness
Walaupun lokasi dan juga fasilitas dari bengkel Speed Up sudah terbilang mumpuni serta strategis, akan tetapi lahannya tidak terlalu besar. Dengan kata lain bengkel ini hanya mampu menampung mobil dalam jumlah terbatas maksimal 7 buah kendaran roda empat.
Opportunity
Kebutuhan masyarakat akan perawatan dan perbaikan mesin mobil dalam beberapa tahun terus mengalami peningkatan. Tentu saja ini akan berdampak pada bisnis bengkel Speed Up yang menghadirkan pelayanan service mobil. Kedepannya usaha bengkel mobil ini bisa berkembang dan jadi bisnis menjanjikan.
Threat
Karena prospek bisnis bengkel mobil sangat menjanjikan, kemungkinkan munculnya para pesaing atau kompetitor pun semakin terbuka lebar. Apabila pesain menaruh harga service di bawah Speed Up tentu ini akan mempengaruhi jalannya bisnis. Maka dari itu, Speed Up akan melakukan secara berkala observasi market.
BAB 3 : Rencana Usaha
BAB 4 : Analisa Keuangan
BAB 5 : Penutup
Bengkel speed up ini memang menawarkan banyak layanan service sehingga siapapun bisa membawa mobilnya ke sini. Bahkan bengkel ini siap memperbaiki serta memodifikasi mobil jenis apapun, hal ini yang membuat usaha ini punya nilai tambah.
Menariknya lagi bengkel Speed Up sudah merancang biaya sesuai dengan pasar sehingga cukup terjangkau bagi pemilik mobil. Meskipun terjangkau sistem kerja dan proses perbaikan dalam masalah apapun dapat bengkel ini tangani dengan cepat serta efisien.
Berdasarkan hal inilah Kami menyusun proposal usaha bengkel speed up untuk para investor. Kami sangat ingin Bapak/Ibu investor berkenan mempelajari proposalnya sehingga bisa menjalin kerjasama. Tentu saja kerjasama ini akan saling menguntungkan kedua belah pihak.
Kiat Sukses Bisnis Bengkel Mobil
Mengelola bisnis otomotif seperti bengkel mobil memang harus penuh perhitungan. Strategi dan konsepĀ harus Anda susun secara serius agar mendapatkan hasil maksimal. Berikut adalah kiat sukses dalam merintis, menjalankan, dan mengelola usaha bengkel mobil.
1. Menumbuhkan Passion dalam Berbisnis
Ketika membangun usaha perbengkelan mobil modal secara finansial tidak cukup. Sebagai pengusaha Anda juga harus menumbuhkan passion atau gairah dalam berbisnis. Kecintaan terhadap dunia otomotif biasanya akan mendorong seorang pemilik bengkel memberikan pelayanan terbaik.
Beberapa pemilik bengkel bahkan sering berada di bengkel untuk memantau langsung para pekerja nya mengerjakan berbagai service seperti perbaikan atau modifikasi. Hal ini bisa terjadi karena kecintaannya kepada dunia otomotif.
2. Menentukan Tujuan dan Ingin Terus Belajar
Sebagai pengusaha Anda tidak bisa menjalankan bisnis secara sembarangan tanpa arah. Sebelum membuka bengkel mobil pastikan sudah tahu tujuan dan arah dari usaha ini sehingga konsep dan juga strategi pemasaran menjadi jelas.
Membangun dan merintis bengkel mobil memang tidak semudah yang Anda pikirkan. Ada beberapa hal penting yang harus menjadi perhatian agar bisnis ini berjalan sebagaimana mestinya. Salah satu elemen penting tersebut adalah tujuan. Jangan lupa juga untuk terus belajar dalam mengelola bisnis seiring berjalannya waktu.
3. Mengetahui Positioning yang Baik
Ketika Anda memutuskan membuka usaha bengkel, jangan sekali kali menyepelekan aktivitas riset market. Melakukan riset pasar menjadi salah satu aktivitas penting dalam mengelola usaha ini sehingga memahami segmen dasar dalam memproduksi serta mempromosikan produk.
Apabila riset pasar sudah Anda lakukan dengan baik, maka selanjutnya akan sangat mudah dalam menentukan target pasar sekaligus positioning bisnis bengkel. Dalam mengelolanya pengusaha juga harus melakukan scanning kekurangan dari 4 elemen yaitu brand management, service marketing, operation management dan financial management.
4. Menemukan Lokasi Bisnis yang Tepat
Ketika konsep, positioning, dan target pasar sudah jelas, maka penentuan tempat bisnis juga menjadi elemen penting yang harus seseorang perhatikan. Mapping area bengkel akan menjadi unsur krusial ketika ingin membuka cabang di industri ini.
Pastikan lokasi bengkel Anda sudah strategis sehingga seseorang dapat dengan mudah menemukannya. Tidak ada aturan khusus akan tetapi melihat kondisi dan tingkat keramaian di area bengkel akan menjadi tolak ukur yang tepat.
5. Menyeleksi Sumber Daya Manusia yang Tepat
Langkah selanjutnya yang harus Anda perhatikan ketika membangun usaha bengkel mobil adalah montir. Sumber daya manusia atau tenaga kerja sebagai montir di bengkel memegang peran penting dalam memperbaiki maupun memodifikasi sebuah mobil.
Untuk memberikan kepuasan kepada para pelanggan tentunya Anda harus bisa menyeleksi perekrutan montir dengan teliti dan tepat. Pastikan tenaga kerja yang nantinya akan bekerja di bengkel ini memiliki kapasitas, kompetensi, dan skill. Ketiga elemen ini harus sesuai dengan konsep dan layanan pada bengkel.
6. Memilih Pendistributor Peralatan yang Tepat
Selain menawarkan layanan perbaikan, perawatan, dan modifikasi mobil, menyediakan berbagai sparepart kendaraan roda empat ini juga sangat penting. Bengkel yang baik tentu akan menyediakan berbagai suku cadang pengganti mobil sehingga tidak harus memesan dulu apabila ingin mengganti sparepart pelanggan.
Untuk mendapatkan suku cadang terbaik, maka Anda harus teliti dan memperhatikan dengan benar pendistributornya. Cari distributor terbaik penjual peralatan berkualitas namun dengan harga kompetitif serta terjangkau. Jika pelaku bisnis teliti menemukan pendistributor barang yang terpercaya tidaklah sulit.
7. Berusaha untuk Tidak Ketinggalan Zaman
Untuk membuat bengkel selalu ramai pengunjung, sebagai pebisnis Anda harus selalu mengupdate pengetahuan. Misalnya saja dalam konsep dekorasi bengkel modern seperti apa, dan teknologi terbaru dalam menunjang aktivitas perbengkelan ini bagaimana.
Mengetahui semua elemen tersebut sangat penting apabila Ingin bisnis bengkel berjalan dengan baik. Usahakan untuk selalu update berita mengenai dunia otomotif terbaru sehingga bengkel Anda tidak ketinggalan zaman. Ini juga merupakan salah satu upaya untuk mempertahankan loyalitas pelanggan.
8. Melakukan Aktivitas Marketing Secara Tepat di Sosial Media
Sebagai pengusaha bengkel tentunya Anda paham betul jika kegiatan marketing memegang peran penting dalam hal ini. Untuk mewujudkannya sekarang terdapat sosial media dengan kemampuan luar biasa dapat membantu pengusaha dalam mempromosikan produk atau jasa.
Manfaatkan sosial media seperti Youtube, Facebook, Instagram dan Tiktok sebagai media promosi bengkel Anda. Upload konten konten mengenai dunia otomotif sekaligus menawarkan berbagai layanan di bengkel ini. Aktivitas tersebut akan membantu nama bengkel semakin orang kenal secara luas.
9. Memaksimalkan Pelayanan Kepada Konsumen
Pelayanan juga harus Anda perhatikan ketika menawarkan jasa kepada banyak orang termasuk bengkel mobil. Pastikan semua tenaga kerja atau karyawan yang melaksanakan tugas dapat memberikan pelayanan terbaik kepada para pelanggan.
Untuk mempertahankan loyalitas pelanggan, memang penting memperhatikan layanan yang para pengusaha sediakan. Bengkel merupakan sebuah jasa yang menawarkan perbaikan serta perawatan, usahakan semaksimal mungkin pelayanan ini Anda berikan dengan baik dan benar.
10. Selalu Memberikan Penawaran yang Menarik
Untuk memaksimalkan pelayanan sebagai pelaku usaha bengkel, Anda dapat memberikan berbagai penawaran menarik secara berkala. Misalnya untuk beberapa konsumen setiap, pelaku bisnis dapat memberikan potongan harga pada layanan tertentu seperti ganti oli gratis dan lain sebagainnya.
Inovasi penawaran menarik ini bisa dalam bentuk apa saja sebagai upaya mempertahankan loyalitas konsumen. Menarik perhatian konsumen dengan memberikan semua elemen penting ini sangatlah penting dalam menjaga kualitas serta nama baik usaha bengkel.
Beberapa Istilah dalam Bisnis Bengkel Mobil yang Harus Pengusaha Tahu
Sebagai pemilik bengkel mobil Anda juga harus memahami dan mengerti beberapa istilah perbaikan dan perawatan. Ketika ada klien yang ingin merawat serta menservice mobil tentunya harus bisa menjelaskan layanan yang tersedia dengan baik. Berikut adalah beberapa istilah dalam usaha bengkel mobil.
1. Tune Up
Pertama ada istilah yang paling populer dan sering para pemilik mobil lakukan ketika ke bengkel. Tune up merupakan sebuah pekerjaan yang pihak bengkel lakukan untuk mengembalikan performa mobil seperti baru atau settingan awal. Beberapa tindakan tune meliputi ganti oli, setel klep, busi, sampai dengan setelan pada platina mobil.
Sesuai dengan perkembangan zaman beberapa mobil jenis terbaru mulai tidak memerlukan tune up karena semua penyetelan berjalan secara otomatis. Umumnya pihak bengkell mengganti istilahnya dengan perawatan berkala untuk beberapa jenis dan model mobil.
2. Coding
Coding merupakan istilah di bengkel mobil yang memproses penginputan program control unit. Tujuan dari kegiatan ini adalah memperbaiki serta menyetel ulang control unit sesuai standar kendaran. Secara umum aktivitas koding mekanik bengkel lakukan dengan metode online maupun manual.
Tentu saja apabila aktivitas penyetelan coding berlangsung secara online maka harus mendownload beberapa perangkat lunak terbaru. Sementara jika berlangsung dengan metode offline maka penyesuaian setelan bisa mekanik lakukan dengan cara manual.
3. Update Software Mobil
Mungkin pemilik mobil sudah tidak asing dengan penggunaan perangkat lunak pada kendaraan roda empat terbaru. Hampir semua mobil modern sudah menggunakan sistem terbaru sehingga penerapan perangkat lunak atau software cukup masif.
Beberapa fitur seperti ATPM program serta control unit semuanya sudah menggunakan aplikasi dan interface ramah pengguna. Semua software ini tentunya harus pemilik mobil upgrade sehingga bisa berjalan dengan baik. Layanan aktivitas update software akan menjadi solusi terbaik dalam hal ini.
4. Water Hammer
Water hammer merupakan istilah yang pihak bengkel gunakan untuk mendeskripsikan air ketika masuk cylinder mesin. Kebanyakan orang menggunakan layanan ini ketika mobil baru saja menerjang sebuah banjir sehingga beberapa bagian mesin tergenang air.
Ketika ada air di dalam mesin maka piston tidak dapat berfungsi dengan baik. Untuk mengembalikan performa mesin salah satu tindakan yang mekanik lakukan adalah dengan melakukan water hammer ini. Aktivitas perbaikan ini sangat penting untuk memulihkan kembali kondisi mesin.
5. Spooring Balancing
Sama halnya dengan Tune UP, spooring balancing juga sangat sering orang terapkan ketika ke bengkel mobil. Spooring sendiri merupakan proses pelurusan kedudukan empat roda pada mobil yang berubah ketika di perjalanan. Umumnya kedua roda depan akan orang setting kembali sehingga seperti settingan awal.
Sementara balancing sendiri adalah sebuah upaya untuk menyesuaikan atau meyeimbangkan kembali titik atas bawah dan kiri kanan roda sehingga seimbang. Hal ini sangat penting pemilik mobil lakukan agar kendaraan roda empat tetap bisa melaju seperti sedia kala jika sudah terasa tidak nyaman. Tingkat kesejajaran antar roda ini memang penting.
6. Misfire
Berikutnya ada istilah misfire yang juga menjadi salah satu istilah yang sering muncul ketika seseorang pergi ke bengkel mobil. Ada sebuah kondisi di mana cylinder mesin bisa mengalami kesalahan terkait pengapiannya. Jika hal ini terjadi maka mesin mobil sedang mengalami misfire.
Biasanya hal ini bisa terjadi karena beberapa alasan bisa karena businya, kompresinya, sampai dengan koilnya. Untuk mengatasinya tentu seseorang harus melakukan scanner. Sebagai pemilik bengkel sudah menjadi sebuah kewajiban Anda mengetahui perihal ini agar bisa memberikan pelayanan terbaik kepada para konsumen.
7. Turun Mesin
Turun mesin merupakan salah satu istilah yang pihak bengkel gunakan ketika memproses pelepasan mesin dari bodi mobilnya. Biasanya aktivitas ini pihak bengkel lakukan ketika terjadinya masalahan internal pada mesin. Untuk mengembalikan dan mengatasi permasalahan tersebut maka harus turun mesin.
Aktivitas turun mesin sendiri terbagi dalam 2 jenis yaitu turun setengah dan turun full. Turun mesin setengah hanya terjadi jika kerusakan mesin ada pada area kebocoran packing, cylinder head, dan head melengkung. Sementara turun mesin full adalah ketika pengecekan pada mesin secara keseluruhan.
8. Overhaul
Ada juga istilah overhaul dalam dunia perbengkelan mobil. Apabila Anda melihat mobil sedang pihak bengkel bongkar terutama di area rumit seperti transmisi otomatis, mesin dan gardan maka para montir ini sedang mengerjakan aktivitas overhaul.
Kegiatan overhaul sendiri akan membuat mobil mengalami pembongkaran dan penggantian atau perbaikan komponen tertentu. Konstruksi dari aktivitas ini memang cukup rumit dan memerlukan ketelitian tinggi. Aktivitas overhaul juga biasanya membutuhkan waktu yang lama selama proses perbaikannya.
9. DTC dan Learning
DTC adalah singkatan dari Diagnostic Trouble Code yang pihak bengkel lakukan untuk menyebut fault code mobil. Biasanya aktivitas perbengkelan seputra DTC ini akan memperbaiki kerusakan yang terjadi pada area mesin, ABS, Body, dan lain sebagainnya. Kode kode ini akan jadi tolak ukur para montir dalam memperbaiki mobil tersebut.
Sementara learning sendiri adalah aktivit penyesuaian untuk menyetel ulang sensor pada mobil. Apabila ada beberapa komponen sensor pada mobil yang kurang baik dalam bekerja maka harus melakukan settingan ulang ini. Biasanya aktivitas ini berupa penyetelan ulang solenoid solenoid di bagian transmisi mobil.
Demikian informasi mengenai contoh proposal usaha bengkel mobil dan strategi mencapai sukses dalam bisnis ini. Dalam mengelola bisnis perbengkelan, terdapat hal hal penting yang harus Anda perhatikan. Dengan menerapkan kiat sukses tadi kemungkinan mencapai kesuksesan dalam usaha ini semakin terbuka lebar.