7+ Contoh Proposal Usaha Online Shop dan Kiat Suksesnya

Contoh Proposal Usaha Online Shop

Era digital saat ini memang mengubah banyak sekali aspek kehidupan. Perubahan paling terasa ada pada aktivitas belanja secara online. Sekarang orang sangat mudah melakukan aktivitas belanja online. Bagi Anda yang memiliki pemikiran untuk membuka sebuah lahan bisnis dapat mempelajari contoh proposal usaha online shop ini.

Baca juga : contoh proposal usaha fotocopy

BAB 1: Pendahuluan

Latar Belakang

Kegiatan thrifting atau belanja barang barang bekas dalam beberapa tahun terakhir menjadi tren khususnya di kaum muda mudi. Aktivitas thrifting sendiri sangat menarik karena menawarkan baju dengan harga terjangkau namun masih layak untuk orang gunakan.

Melihat tren dan kondisi di masyarakat saat ini, kami pun menyediakan kebutuhan tersebut dengan membuka sebuah online shop Thrifting aja yang mana semua barang barang kami jual berasa dari luar negeri. Selain itu, kualitas sudah pasti terjamin dan dapat masyarakat gunakan dengan baik.

Konsep Usaha

Konsep bisnis dari Thrifting Aja ini sangat sederhana namun unik yaitu memfokuskan diri pada penjualan pakaian bekas dengan tingkat kelayakan menyentuh angka 90%. Jadi barang barang dari kami sudah pasti berkualitas dan terjamin, selain itu sistem paket juga menggunakan berbagai alat packing terbaik sehingga dapat sampai ke tangan pelanggan dengan baik.

Visi Misi

Visi dari bisnis ini sendiri adalah menjadi pusat online shop terbaik untuk barang barang thrifting khususnya bagi para anak muda. Sementara mis dari bisnis ini antara lain menyediakan pakaian bekas namun layak pakai tanpa mengesampingkan model dan tren.

Selain itu misi dari bisnis ini juga siap dalam memberikan harga pakaian kompetitif dan terjangkau, menawarkan pelayanan terbaik dengan fast response. Tidak lupa juga untuk melakukan pengecekan ulang dari setiap pesanan para customer.

BAB 2: Analisa SWOT

Strength

Pakaian yang berasal dari Thrifting Aja ini sudah jelas berasal dari tangan pertama sehingga harganya sangat terjangkau daripada online shop lainnya. Tidak hanya itu pakaian juga sudah melewati sistem penyaringan terbaik. Hal ini membuat tingkat kelayakan dan juga model pada pakaiannya benar benar terjamin sampai dengan angka 90%.

Weakness:

Rumah produksi masih berukuran kecil sehingga aktivitas penyortiran barang tidak dapat terjadi setiap hari. Hal ini karena harus menunggu ruangan sedikit longgar, akibat dari sistem tunggu ini keterlambatan update stock di marketplace pun terjadi.

Opportunity:

Pakaian dari Thrifting Aja memiliki kualitas dan juga layak pakai dengan kondisi mencapai 90% dan terjamin. Tidak hanya itu model tetap mengikuti dan sesuai dengan tren anak muda kekinian.

Threat:

Kehadiran kompetitor membuat persaingan bisnis di industri ini semakin ketat sehingga usaha Thrifting Aja harus memperkuat sistem khususnya pada bagian update stok barang.

BAB 3: Rencana Usaha

BAB 4: Analisa Keuangan

BAB 5: Penutup

Thrifting Aja saat ini menjadi salah satu usaha dengan tingkat prospek tinggi dan cukup menjanjikan. Memasuki era digital bisnis ini semakin menggiurkan. Minat kalangan muda terhadap pakaian bekas juga semakin meningkat setiap tahunnya.

Berdasarkan dengan data tersebut usaha Thrifting Aja memiliki semua potensi untuk menjangkau seluruh pasar penjualan di berbagai daerah. Tentu saja prioritas utama adalah menyediakan barang barang berkualitas dengan pelayanan terbaik.

Kiat Sukses Menjalankan Bisnis Online Shop

Untuk mendapatkan hasil terbaik dalam bisnis ini, terdapat beberapa hal yang harus Anda perhatikan dengan baik. Menjalankan usaha online shop ini memang terlihat gampang akan tetapi banyak elemen perlu pelaku usaha perhatikan, berikut penjelasanya :

1. Menentukan Jenis Bisnis yang Spesifikasi

Hal pertama yang harus Anda perhatikan adalah memilih bisnis dengan benar. Terdapat beberapa opsi yang bisa seseorang pilih ketika membangun usaha online shop bisa menjual makanan, pakaian, ataupun barang elektronik. Semua jenis ini harus seseorang tentukan secara spesifikasi.

Dalam kasus ini, misalnya ingin menjual pakaian bekas seperti thrifting, maka harus teliti dalam memilih barang. Pastikan pakaian bekas yang Anda siapkan benar benar masih layak orang gunakan dan punya kualitas bagus sehingga dapat menarik perhatian para pelanggan.

2. Membuat Sebuah Business Plan Sederhana

Langkah selanjutnya adalah membuat atau menyusun business plan sederhana. Menjalankan usaha online shop tidak dapat Anda lakukan sembarangan, perlu adanya penyusunan business plan yang jelas sehingga semuanya terlihat lebih mudah dalam pengelolaannya.

Adapun penyusunan business plan ini terdiri dari deskripsi bisnis, analisis pasar, produk dan layanan, rencana pemasaran, sampai dengan logistik serta operasi. Tidak lupa juga untuk membuat sebuah rencana keuangan secara matang agar semua aktivitas dapat berjalan dengan baik.

3. Melakukan Riset dan Observasi Pasar

Meskipun online shop merupakan bisnis berbasis digital, riset tetap perlu. Pastikan untuk melakukan riset pasar dengan memperhatikan beberapa elemen penting mulai dari harga jual kompetitor, produk dan pelayanan terbaik agar pelanggan betah.

Riset pasar dan observasi ini memiliki peran penting dalam aktivitas bisnis ini. Selain dapat mempermudah dalam menganalisa kekurangan serta kelebihan riset juga berperan membantu pelaku usaha dalam mengembangkan produk sehingga para pelanggan semakin tertarik.

4. Memastikan Target Pelanggan Sedetail Mungkin

Target pelanggan menjadi salah satu elemen penting yang juga perlu Anda perhatikan ketika membangun bisnis online Shop. Hal ini berkaitan dengan strategi promosi kedepannya. Apabila target pasar ini tidak seseorang tentukan proses pemasaran dapat terhambat. Pastikan menentukan segmentasi pelanggan dengan baik lewat psikografi dan demografi.

Dalam menentukan target pelanggan terdapat beberapa elemen yang perlu Anda perhatikan seperti Usia, Gender, Pekerjaan, pendapatan, gaya hidup, hingga status sosial. Penting juga untuk pelaku usaha online shop memperhatikan minat dan hobi dari target pelanggan agar bisa memberikan pelayanan terbaik.

5. Menggunakan Platform Berjualan yang Tepat

Saat ini terdapat banyak sekali platform untuk berjualan seperti e-commerce. Ada banyak pilihan bisa Anda gunakan untuk memulai membuka usaha online shop. Karena ada beberapa pilihan, pastikan untuk menentukan jenis e-commerce atau platform yang paling cocok dengan usaha.

Biasanya setiap platform berjualan terdapat fitur fitur berbeda yang bisa menunjang segala aktivitas jualan Anda. Untuk membuat hal ini semakin mudah perhatikan fitur fitur dari setiap e-commerce tersebut, temukan yang paling cocok.

6. Mengoptimalkan Teknologi di Toko Online

Apabila Anda memutuskan untuk menggunakan platform e-commerce sebagai wadah berjualan online, pastikan untuk memperhatikan fitur yang ada. Memaksimalkan semua teknologi yang e-commerce tersebut sediakan baik dari sisi insightnya sampai dengan berbagai fitur lainnya.

Untuk mengetahui fitur fitur ini tentu Anda harus melakukan riset secara mandiri. Perhatikan semua fitur shop yang tersedia di setiap e-commerce tersebut. Kemudian maksimalkan dalam proses promosi sehingga pengenalan produk ini dapat sampai ke banyak orang dengan benar.

7. Membuat Website Toko Online

Selain memanfaatkan e-commerce, Anda juga bisa membangun website toko online secara mandiri. Dalam proses pembuatan web online ini, ada beberapa hal yang perlu pelaku usaha perhatikan. Pembuatan website toko online secara mandiri ini memang lebih ekonomis dan cepat.

Buatlah sebuah website jualan online yang menawarkan informasi bisnis secara terkontrol, jangkauan calon klien lebih luas, mudah untuk orang mencarinya di internet, sampai dengan ekonomis. Memaksimalkan penjualan lewat toko online mandiri juga sangat menjanjikan.

8. Memaksimalkan Keberadaan Media Sosial

Kehadiran media sosial memang menjadi kekuatan luar biasa dalam berbisnis. Sebagai pelaku usaha online Shop, Anda harus bisa memaksimalkan media sosial untuk melakukan aktivitas promosi dan penjualan produk secara cepat. Gunakan media sosial dengan maksimal lewat berbagai fiturnya.

Buatlah sebuah konten media sosial menarik dengan memperhatikan pengguna foto, video promosi, sampai dengan deskripsi produk secara jelas. Melakukan promosi di media sosial juga bisa Anda lakukan dengan menggunakan jasa influencer agar produk dapat cepat orang kenal.

Tips Memaksimalkan E-Commerce dalam Usaha Online Shop

Kehadiran e-commerce saat ini di tengah tengah masyarakat memang mengubah berbagai aspek dalam berbelanja. Saat ini orang dapat dengan mudah membeli barang secara online, ini juga berdampak pada pengusaha dan pedagang. Apabila Anda ingin membangun usaha online shop maksimalkan ecommate dengan beberapa tips berikut:

1. Punya Panutan dalam Berbisnis di E-commerce

Apabila Anda termasuk orang yang terlambat dalam menjalankan online shop di e-commerce maka jangan khawatir karena hal ini justru menjadi sebuah keuntungan. Pastinya dalam sebuah platform e-commerce ada akun dengan bisnis yang sama telah memiliki nama besar.

Lakukan reset akun e-commerce siapa saja yang memiliki jenis dan style mirip dengan dagangan Anda. Kemudian lihat bagaimana akun tersebut beroperasi dan jadikan sebagai panutan. Tentunya panutan ini merupakan akun yang sudah expert di bisnisnya.

2. Membuat dan Merancang Kinerja Bisnis Startup secara Efektif

Langkah selanjutnya yang harus Anda perhatikan dalam memaksimalkan e-commerce ini adalah kinerja bisnis. Buatlah sebuah tim dengan sistem saling kerjasama untuk menciptakan sebuah lingkungan usaha yang inovatif. Hal ini akan sangat efektif dalam mengoptimalkan performa suatu bisnis startup atau e-commerce.

Kerja sama bisnis startup secara sistematis ini sangat luar biasa dan menjanjikan karena dapat membuat Anda memperoleh perhatian baik dari pelanggan maupun investor. Tentunya jika investor sudah tertarik maka perkembangan bisnis dapat memasuki level selanjutnya.

3. Memanfaatkan Semua Layanan yang Ada di E-commerce

E-commerce setiap tahunnya mengalami inovasi dan pengembangan mengikut kegiatan belanja para pengguna. Semakin tahun layanan e-commerce terus mengalami perkembangan sehingga Anda sebagai pelaku bisnis online shop harus bisa memahaminya dengan baik dan benar.

Misalnya layanan dalam ulasan atau review. Untuk memaksimalkan usaha dan mendapatkan keuntungan sebesar besarnya pastikan memaksimalkan layanan yang ada di E-commerce ini dengan baik agar dapat memperoleh keuntungan sebesar besarnya.

4. Memanfaatkan Sistem Transaksi Online

Sistem transaksi online saat ini memiliki peran penting terutama pay later. Melalui pembayaran berbasis kredit ini toko toko online semakin populer di berbagai kalangan. Metode pembayaran dalam e-commerce ini bisa seseorang aktifkan atau di nonaktifkan tergantung si pemilik tokonya.

Untuk memaksimalkan penjualan usahakan mengaktifkan fitur sistem transaksi online ini sebaik mungkin agar pelanggan dapat meningkat terutama pada pembayaran nanti. Biasanya banyak pelanggan tertarik membeli produk Anda jika bisa mengkreditnya.

Demikian informasi mengenai contoh proposal usaha online shop dan kiat suksesnya. Menjalankan usaha berbasis online di era modern seperti sekarang ini memang sangat menjanjikan. Dengan beberapa tips dan proposal tadi, Anda dapat membuat dan membanun usaha ini secepatnya.